JAKARTA, 22 MEI 2024. Teknologi digital telah mempermudah masyarakat dalam melakukan transaksi perbankan. Bagi pelanggan layanan telekomunikasi selular, nomor ponselnya bahkan bisa terhubung dengan akun perbankan miliknya. Dengan demikian, transaksi perbankan bisa dilakukan secara digital menggunakan ponselnya kapan saja dan di mana saja, tidak perlu repot ke gerai bank. Namun, pelanggan harus waspada agar tidak penjadi korban pembobolan akun bank melalui nomor ponselnya.
Group Head Customer Contact Center XL Axiata, M. Yunus, mengatakan, “Meskipun transaksi perbankan menjadi semakin mudah, namun masyarakat pengguna layanan seluler dan perbankan tetap harus waspada agar terhindar dari tindak kejahatan perbankan, termasuk pembobolan akun. Dalam upaya menjamin dan melindungi keamanan akun data pribadi perbankan pelanggan, kami dari XL Axiata menghimbau kepada seluruh pelanggan untuk turut menjaga keamanan nomor ponsel yang terdaftar dalam akun perbankannya. Hal ini untuk menghindari aksi pembobolan akun perbankan dengan memanfaatkan nomor ponsel pelanggan, termasuk nomor yang telah hangus.”
M. Yunus menambahkan, nomor-nomor ponsel yang tidak terpakai dan dianggap hangus bisa menjadi sarana bagi pelaku kejahatan untuk membobol rekening bank pelanggan. Untuk itu, dia menghimbau agar pelanggan mengurus penutupan nomor ponsel yang sudah tidak terpakai ke operator dan pihak bank. Pelanggan sebaiknya tidak meremehkan nomor yang sudah tidak dipakainya dan menganggap tidak perlu menginformasikan penutupan nomornya kepada pihak operator dan pihak bank atau online payment yang terhubung.
Berikut tips agar terhindar dari aksi pembobolan akun perbankan melalui nomor ponsel pelanggan:
Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan bisa menghubungi call center di nomor 817 (berlaku tarif Rp 500/panggilan), email ke [email protected], menggunakan layanan chat Maya melalui fitur Live Chat dari aplikasi myXL dan AXISNet, atau mengakses website: www.xl.co.id.